AKTIVITAS LINGKUNGAN & CSR

Aktivitas Lingkungan & CSR

 

AKTIVITAS LINGKUNGAN

 

PT Smelting berkomitmen dalam Kebijakan Mutu dan Lingkungan untuk senantiasa secara berhati-hati dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam, melakukan pengelolaan limbah & pengurangan emisi serta melakukan pelestarian keaneka-ragaman hayati (Kehati).

TATA KELOLA MANAJEMEN

Untuk memastikan kebijakan Mutu dan Lingkungan dapat dilaksanakan dengan baik maka Tata kelola/ Manajemen KEHATI dan Efisiensi & Konservasi sumber daya alam dilaksanakan melalui sistem pengelolaan yang terstruktur dan terintegrasi serta dilakukan oleh tenaga ahli yang berkompeten.

 

Struktur Organisasi untuk EFISIENSI & KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN MANAJEMEN LIMBAH

 

Struktur Organisasi PROPER untuk KEANEKA-RAGAMAN HAYATI

PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN

Konservasi Mangrove

Sejak tahun 2014, PT. Smelting melakukan program penanaman Pohon Mangrove di Desa Pangkah Kulon, Kecamatan Ujung Pangkah. Pohon Mangrove yang ditanam PT. Smelting sebanyak 40.300 pohon Mangrove dari jenis Rhizopora Mucronata, Rhizopora Apiculata, Rhizopora Bruguera. Program ini dijalankan sampai dengan Tahun 2018 sesuai dengan rencana strategis perlindungan keanekaragaman hayati PT. Smelting, dan berdasarkan rekomendasi resmi dari Badan Lingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Gresik.

 

Program konservasi Mangrove dirancang dari kolaborasi keinginan masyarakat Desa Pangkah Kulon dengan PT. Smelting. Guna memperoleh data tentang rona awal lingkungan di area konservasi Mangrove, PT. Smelting melalui LPPM Universitas Airlangga, Surabaya pada Tahun 2015. Dan saat ini PT. Smelting juga sudah mulai membangun pos pantau dan jembatan titian untuk pemantauan pohon-pohon Mangrove dan juga kedepannya akan dimanfaatkan sebagai tempat eko wisata Mangrove.

 

Pelaksanaan program konservasi mangrove melibatkan partisipasi kelompok nelayan secara aktif melalui wadah POKMASWAS SARI LAUT (Kelompok Masyarakat Pengawas) sehingga diharapkan nelayan turut menjaga kelestarian mangrove yang telah ditanam. Dengan adanya program pembibitan dan penanaman Pohon Mangrove tersebut, saat ini sudah mulai terjadi pergeseran pola pikir dari para nelayan di Desa Pangkah Kulon tentang pentingnya melestarikan ekosistem mangrove terhadap kelangsungan mata pencaharian utama mereka sebagai nelayan, mengingat hasil tangkapan mereka lebih bervariasi sejak tanaman mangrove tumbuh dengan baik, sehingga mengundang biota laut untuk berkembang biak disana, seperti kepiting bakau, ikan keting, ikan glodog dan ikan belanak.

 

Sejak digulirkannya program konservasi mangrove pada tahun 2014 sampai dengan 2018, total jumlah pohon Mangrove yang sudah ditanam sebanyak 40.300 batang dengan luas lahan sekitar 4 Ha. di area muara sungai Bengawan Solo Desa Pangkah Kulon Kecamatan Ujung Pangkah, Gresik.

 

Konservasi Elang Jawa (Nisaetus Bartelsi)

 

PT. Smelting melaksanakan program pelestarian Elang Jawa (Nisaetus Bartelsi) bertempat di Taman Safari I, Cisarua, Bogor. Program ini dimulai pada Tanggal 28 April 2018. Program ini dilakukan bekerjasama dengan Taman Safari I Cisarua, Bogor. Pemilihan spesies Elang Jawa ini didasarkan pertimbangan bahwa populasi Elang Jawa sudah sangat mengkhawatirkan. Populasi burung Elang Jawa di alam bebas diperkirakan tinggal 600 ekor. Berdasarkan kriteria keterancaman terbaru dari IUCN (International Union for the Conservation of Nature and Natural Resources), Elang Jawa dimasukan dalam kategori Endangered atau “Genting” (Collar et al., 1994, Shannaz et al., 1995). Melalui Keputusan Presiden Nomor 4 Tahun 1993 tentang Satwa dan Bunga Nasional, Pemerintah RI mengukuhkan Elang Jawa sebagai wakil satwa langka dirgantara. Elang Jawa identik dengan simbol Burung Garuda sebagai lambang Negara Indonesia.

 

Program pelestarian Elang Jawa dirancang dengan metode pembiakan secara ex-situ selama 3 tahun bertempat di dalam Taman Safari Indonesia 1 Cisarua, kemudian di tahun ke-4 dan ke-5 akan dilepasliarkan pada habitatnya dengan pilihan utama di daerah sekitar Taman Safari Cisarua.

 

Pelaksanaan program pelestarian Elang Jawa bersifat spesifik sehingga memerlukan pihak-pihak yang memiliki kompetensi dibidang pelestarian satwa langka. Dalam hal ini adalah Taman Safari Indonesia 1 Cisarua Bogor. Program ini disambut baik oleh Taman Safari Indonesia karena lembaga ini memang memiliki visi dan misi tentang program pelestarian satwa langka disamping program ekowisata.

 

Program Pelestarian Elang Jawa memiliki target meningkatkan jumlah populasi, pengembangbiakkan, serta perlindungan satwa tersebut guna memberikan kontribusi nilai lebih kepada lingkungan hidup.